Sabtu, 31 Mei 2014

Pengorbanan, Cinta, dan Sahabat

Aku terlahir kedunia dengan ketidaksempurnaan fisik, dan dikelilingi orang yang menganggap ku aneh. Sahabat yang selalu ada dan melindungi ku dari kejamnya hinaan, Cinta yang membuat ku merasa sempurna, Pengorbanan yang membuat semua indah pada waktunya. Sahabat, Cinta dan Pengorbanan berbaur menjadi 1 dalam sepenggal kisah hidup ku ini.....”
***
Tahun kedua di sekolah, aku masih sanggup belajar bersama teman-teman yang lebih sempurna fisiknya daripada diriku. Namaku Sendy Kayana Aldari, panggil saja Sendy. Aku adalah seorang murid kelas XI di SMA Negeri Merdeka Jaya, salah satu sekolah favorit bagi anak-anak pengusaha kaya raya. Aku bisa di bilang orang yang memiliki ketidaksempurnaan fisik atau biasa disebut pengidap tunadaksa. Dari lahir, kaki kiriku tidak dapat tumbuh normal layaknya anak-anak pada umumnya, hingga pada akhirnya kaki kiriku harus diamputasi. Semenjak SD sampai SMA aku memakai tongkat kayu untuk memudahkanku berjalan. Aku sering diejek, dihina dan dicaci. Tapi aku beruntung, ada yang selalu melindungiku dari ejekan teman-temanku. Dia adalah Riko Abrisam, Riko teman dari SD hingga SMA ku. Dia yang membelaku dari cemoohan teman-teman, selalu membantuku disaat aku kesusahan dalam melakukan segala aktivitas.

Basket dan Gadis Biru

Hari ini adalah hari istimewa bagi tim basket Ardhy, Jay, David, Erpan dan Erpin yang tergabung dalam tim “Perisai Merah”, karena hari ini adalah babak kualifikasi Kejuaraan Basket Nasional. Untuk itu  Ardhy, Jay, David, Erpan dan Erpin bersiap-siap untuk bermain, Ardhy sebagai kapten tim basket Perisai Merah tengah sibuk mengatur strategi untuk menghadapi tim Tongkat Muda. Dalam permainan ini Ardhy sebagai Center, Erpan sebagai Power Forward, Erpin sebagai Small Forward, David sebagai Point Guard, dan Jay sebagai Shooting Guard. Mereka bertekad akan bermain dengan maksimal dan memberikan yang terbaik sesuai posisinya masing-masing, agar mereka dapat lolos ke fase selanjutnya.
            Terdengar suara peluit Tip-off, semua pemain mulai menunjukkan bakatnya dalam memainkan bola basket. Tim Perisai Merah bermain dengan baik, begitu pula dengan tim Tongkat Muda. Mereka saling jual beli serangan, sang kapten Ardhy selalu menjadi pusat perhatian penonton karena permainannya yang apik dan cemerlang. Tim Perisai Merah mendominasi permainan hingga pada akhirnya Tim Perisai Merah lah yang menang dan lolos ke babak selanjutnya.

Inilah Peristiwa Antariksa Penting di 2014


Ada banyak prediksi soal apa yang akan terjadi di tahun 2014. 

Kalau di Indonesia akan ada pemilu yang membuat ramai dan panas situasi politik. 

Di level dunia internasional akan ada Piala Dunia di Brasil. Perhelatan Piala Dunia bukan tidak mungkin akan mendinginkan suasana politik di Tanah Air.  

Lalu bagaimana prediksi kehidupan di dunia antariksa? 

Tahun 2014 akan menjadi tahun keemasan buat penggemar Astronomi. Mulai dari petualangan di atas komet, gerhana bulan dan matahari serta Mars yang bakal tampil penuh pesona pertengahan tahun depan. 

Tahun baru 2014 berawal gaduh. Ilmuwan Badan Antariksa Eropa sedang mempersiapkan fase terakhir misi wahana nir awak, Rosetta, yang akan bangun dari tidur musim dinginya.